Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan? (ar-Rahman: 13). Apabila direnungkan secara mendalam, ternyata memang banyak nikmat Allah yang telah diterima dan digunakan dalam hidup ini. Bersyukur adalah menampakkan nikmat dengan menggunakannya pada tempat dan sesuai dengan kehendak pemberinya.
Sedangkan kufur adalah menyembunyikan dan melupakan nikmat. Allah berfirman, ”Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS 16: 18).
“Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan?” (ar-Rahman: 13). Ayat itu diulang sebanyak 31 kali dalam Surah Ar-Rahmaan. Kerap membuat siapapun tertegun membacanya. Betapa kita, sebagai makhluk-Nya, terkadang terlalu sombong untuk sekadar mengucapkan ‘terima kasih’ kepada Sang Maha Pencipta, Allah SWT. Menikmati ketentuan Allah untuk dioptimalkan sesuai kemampuan yang dimiliki. Dengan begitu, akan menjadi pribadi yang sempurna.
Salam Hangat, Fayda Team
Sumber : http://www.mohlimo.com
Leave a reply